Apa itu ? Kumbang Kura kura atau Kepik Emas.
- Kepik emas atau atau kumbang kura-kura emas (Charidotella sexpunctata) umum ditemukan di pesawahan, kebun dan pinggiran hutan. Dahulu sering dijadikan mainan anak-anak pedesaan.
- Namun saat ini Kepik emas mulai sulit sulit ditemukan karena rusaknya habitat termasuk penggunaan pestisida pembasmi hama dan eksploitasi yang berlebihan
- Saat ini, Kepik emas dari golongan kumbang kura-kura itu menjadi salah satu hewan yang sangat dicari dengan harga yang lumayan mahal
- Berdasarkan survey, ahli entomologi Indonesia mengkhawatirkan kepunahan serangga dimana-mana secara cepat yang diistilahkan “kiamat serangga”
Hewan kecil yang satu ini memang seringkali luput dari pandangan kita. Sekarang pun semakin sulit dijumpai. Ini karena habitat mereka yang semakin menghilang karena berbagai sebab termasuk penggunaan pestisida pembasmi hama dan eksploitasi yang berlebihan.
Hewan ini mempunyai habitat persawahan, kebun dan hutan. Bentuknya yang unik, serta warna keemasannya yang menawan, sering dicari anak-anak yang tinggal di pedesaan untuk dijadikan mainan atau dijadikan semacam pin di baju.
Masuk ke dalam golongan kumbang kura-kura (tortoise beetle), kepik emas atau kumbang kura-kura emas (Charidotella sexpunctata) termasuk salah satu yang cukup terkenal. Karena warnanya yang indah, kepik emas ini ternyata mulai diperdagangkan dengan harga yang cukup fantastis. Di situs jual beli internasional e-bay, hewan cantik ini dihargai sekitar Rp100 ribu/ekornya. Sungguh harga yang cukup luarbiasa. Biasanya hewan ini dijual dalam bentuk yang sudah diawetkan dan dijadikan semacam perhiasan.
Komentar
Posting Komentar